Korban Terus Bertambah, Warga yang Tewas Akibat Topan Sandy di AS Capai 95 Orang
Seperti dilansir AFP, Sabtu (3/11/2012), jumlah korban tewas tersebut berasal dari 15 negara bagian, antara lain New York, New Jersey, Maryland, Pennsylvania, West Virginia, Connecticut, dan North Carolina. Sedangkan satu korban tewas berasal dari wilayah Kanada, dia terkena serpihan logam yang diterbangkan topan Sandy.
Korban tewas terbanyak dilaporkan berasal dari negara bagian New York, yakni mencapai 41 orang. Sedangkan di negara bagian tetangga, yakni New Jersey, korban tewas mencapai 14 orang.
Petugas masih terus melakukan pencarian korban di lokasi-lokasi bencana yang masih terisolasi. Diperkirakan jumlah korban tewas masih akan terus bertambah.
Sementara itu, sebagian warga atau sekitar 90 ribu warga di kawasan Manhattan, New York, telah menerima kembali aliran listrik di rumah mereka. Sedangkan sebagian lagi masih hidup tanpa listrik hingga pekan mendatang. Secara keseluruhan, layanan listrik di wilayah New York baru akan kembali normal pada 11 November mendatang.
Topan dahsyat Sandy telah menimbulkan kerusakan cukup parah di wilayah pantai timur AS. Bahkan menurut firma Eqecat, kerugian ekonomi yang dialami AS akibat topan mematikan ini diperkirakan mencapai US$ 50 miliar. Hal ini menjadikan Topan Sandy sebagai topan paling buruk kedua dalam sejarah AS, setelah Badai Katrina.
Sebelumnya topan dahsyat itu juga telah menewaskan setidaknya 66 orang di Karibia, yang sebagian besar korban berada di Kuba dan Haiti. Banyak korban ditemukan tewas dalam reruntuhan bangunan yang ambruk diterjang badai. Badai juga merusak ratusan rumah dan menyebabkan lahan-lahan pertanian terendam banjir.